Assalamualaikum wr wb
Pada pos pertama ini saya ingin membahas tentang pentingnya menuntut ilmu
Pada dasarnya ilmu sangat penting karena kebutuhan manusiaterhadap ilmu lebih besar daripada kebutuhan merekakepada makanan dan minuman,karna makanandan minuman hanya di butuhkan sekali atau dua kali sehari,sedangkan ilmu itu di butuhkan sebanyak jumlah pernafasankita sepanjang hari
“Ilmu itu lebih baik daripada harta, ilmu akan menjagamu sedangkan kamulah yang akan menjaga harta. Ilmu itu hakim (yang memutuskan berbagai perkara) sedangkan harta adalah yang dihakimi. sebagaimana dalam hadits di bawah ini:
Dari ‘Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata: “Ilmu itu lebih baik daripada harta, ilmu akan menjagamu sedangkan kamulah yang akan menjaga harta. Ilmu itu hakim (yang memutuskan berbagai perkara) sedangkan harta adalah yang dihakimi. Telah mati para penyimpan harta dan tersisalah para pemilik ilmu, walaupun diri-diri mereka telah tiada akan tetapi pribadi-pribadi mereka tetap ada pada hati-hati manusia.” (Adabud Dunyaa wad Diin, karya Al-Imam Abul Hasan Al-Mawardiy, hal.48)
Dalam islam sebagaimana kita tahu,bahwa ilmu sangat berguna dan menentukan,seperti dalam Al-Qur’an Al-Mujadalah ayat 11:“Bismillahirrahmanir rahiim. Yarfa’illaahul ladziina aamanuu mingkum walladziina uutul ‘ilma darojaat. Wallohu bimaa ta’maluuna khobiir”“Allah akan mengangkat orang-orang yang beriman dari kalian dan orang yang diberi ilmu beberapa derajat. dan Allah Maha Waspada dengan apa-apa yang kamu kerjakan”.Maksudnya : Allah akan mengangkat derajat orang yang berilmu yang disertai dengan keimanan kepada Allah.Oleh karena itu Allah mewajibkan untuk mencari ilmu kapanpun dan dimanapun, sebagaimana dalam hadist yang diriwayatkan oleh ibnu majah :“Tholabul ‘ilmi fariidotun ‘alaa kulli muslimin”“Mencari Ilmu itu wajib bagi tiap-tiap muslim”Nah,yang merasa orang islam wajib hukumnya untuk mencari ilmu dimanapun dan kapanpun. Mengapa wajib?“Walaa taqfu maa laisa laka bihi ilmu”“Dan janganlah kamu mengerjakan Apa-apa yang tidak tahu ilmunya “.
Menuntut Ilmu juga Merupakan Ibadah
Menuntut ilmu adalah ibadah, bahkan merupakan Ibadah yang paling agung dan paling utama, sehingga Allah menjadikannya sebagai bagian dari jihad fisabilillah, sebagaimana firmanNya dalam surat At Taubah 122. Rosulullah bersabda “Barang siapa keluar dalam rangka thalabul ilmu (mencari ilmu), maka dia berada dalam sabilillah hingga kembali.” (HR. Tirmizi). Imam Ahmad berkata : “Ilmu itu sesuatu yang tiada bandingnya bagi orang yang niatnya benar”. Bagaimanakah benarnya niat itu wahai Abu Abdillah?” tanya orang-orang kepada beliau. Maka beliau menjawab “yaitu berniat untuk menghilangkan kebodohan dari dirinya dan orang lain”.
Ilmu akan mengangkat derajat manusiaAllah Subhanahu Wata’ala berfirman : “Allah mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antara kamu, sedangkan orang-orang yang diberi ilmu (Allah angkat) beberepa derajat ”(Al Mujaadilah 11). Dalam ayat lain Allah berfirman : “Katakanlah!apakah sama orang yang mengetahui dengan orang yang tidak mengetahui” (Az Zumar: 9).
Ilmu akan memudahkan seseorang masuk surgaRosulullah bersabda :”Barang siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR Muslim). Imam Al Bukhari dalam Kitab Shahihnya no. 6412 meriwayatkan bahwa Rosulallah bersabda : “Barangsiapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah memasukkan orang tersebut pada salah satu jalan menuju surga. Sesungguhnya malaikat mengatupkan sayapanya karena ridha kepada seluruh penuntut ilmu. Penghuni langit dan bumi, sampai ikan sekalipun yang ada di dalam air memohonkan ampun untuk seorang alim. Keutamaan seorang alim dibandingkan seorang ahli ibadah seperti keutamaan cahaya bulan purnama dibandingkan cahaya bintang-bintang. Para ulama adalah pewaris para nabi, namun mereka tidak mewariskan dinar maupun dirham. Mereka hanyalah mewariskan ilmu. Barangsiapa yang mengambil ilmu tersebut sungguh ia telah mendapatkan bagian yang banyak dari warisan tersebut”
Oleh karena itu kebutuhan hati manusia terhadap cahaya ilmu merupakan kebutuhan yang mendesak. Sebagaimana kebutuhan bumi terhadap turunnya hujan tatkala terjadi kekeringan.Karena dengan ilmu jiwa jiwa manusia akan hidup dan sebaliknya jiwa-jiwa mereka akan mati apabila tidak dibekali dengan ilmu.
Jika ada kesalahan saya mohon maaf
Assalamualaikum wr wb.
No comments:
Post a Comment